Surabaya – Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Nabire, Paniai, Dogiyai, Deiyai (IPMANAPANDODE) kota studi Surabaya menuntut penghentian operasional perusahaan tambang PT. Zoomlion Indonesia Heavy Industri yang beroperasi di Kampung Mogodagi, Distrik Kapiraya, Kabupaten Deiyai.
Mahasiswa menegaskan agar perusahaan ini segera menghentikan operasionalnya karena perusahaan ini masuk tanpa izin dari masyarakat setempat.
Dalam sebuah pernyataan sikap yang disampaikan, para mahasiswa menyoroti eskalasi pengiriman militer dan eksploitasi sumber daya alam yang terus berlangsung di Papua, termasuk kehadiran PT. Zoomlion. Mereka menegaskan bahwa perusahaan-perusahaan multinasional dan internasional yang ingin beroperasi di tanah Papua tidak memiliki izin yang jelas dan persetujuan dari masyarakat adat.
Menyadari dampak yang akan timbul dari keberadaan PT. Zoomlion, terutama terhadap kehidupan masyarakat yang bergantung pada kegiatan pertanian, peternakan, perikanan, dan penjualan hasil bumi, para mahasiswa meminta klarifikasi dan pertanggungjawaban dari pihak terkait.
Keberadaan tambang emas ilegal oleh PT. Zoomlion Indonesia Heavy Industry dinilai sebagai ancaman serius bagi ekologi dan keanekaragaman hayati Papua. Oleh karena itu, mereka menuntut pencabutan izin operasi perusahaan tersebut dan pertanggungjawaban dari oknum yang terlibat dalam pemberian izin.
Dalam pernyataan sikapnya, Mahasiswa Papua Tengah menegaskan beberapa tuntutan, antara lain pencabutan izin operasi PT. Zoomlion, penarikan pasukan militer dari seluruh wilayah Papua, dan klarifikasi dari pemerintah provinsi dan daerah terkait izin operasi PT. Zoomlion.
Dengan langkah ini, mahasiswa Papua Tengah berharap dapat memberikan tekanan kepada pihak terkait untuk bertanggung jawab atas keputusan yang diambil terkait eksploitasi sumber daya alam dan kehidupan masyarakat Papua.
Berikut pernyataan sikap mahasiswa :
-
Cabut perizinan pengoprasian PT zoomlion ” segera di cabut”
-
Meminta pertanggung jawaban dari oknum ” yang menandatangani surat ijin PT zoomlion
-
Segera cabut Penambangan PT antam atau TBK diwilayah blok B wabu daerah intan jaya
-
Tolak perusahaan ” multi nasional dan internasional di seluruh tanah papua
-
Kami sebagai mahasiswa meepago dan papua menegaskan kepada masyarakat adat untuk terus menolak pos ” militer dan menarik pasukan yang di buat di seluruh wilayah tanah papua
-
Menuntut petanggung jawaban pemerintah provinsi Papua tengan dan daerah terlebih khusus kabupaten deiyai terhadap kejelasan surat ijin pengoprasian PT zoomlion ” segera tanggung jawab “