Perayaan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-79 di Kabupaten Puncak Papua Tengah Berjalan Aman
papua tengah
Puncak, 18 Agustus 2024 – Perayaan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 tahun di Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah, berlangsung secara aman dan kondusif. Upacara digelar di lapangan Trikora Ilaga, yang dihadiri oleh berbagai lapisan masyarakat.
Penjabat Bupati Puncak, Nenu Tabuni, S.Sos, bertindak sebagai inspektur upacara pada Sabtu, 17 Agustus 2024. Kapten Inf Muhammad Fikri, alumni Akmil 2014, menjabat sebagai komandan upacara. Upacara ini diikuti oleh TNI-Polri, satuan penugasan, ASN, serta pelajar dari TK, SD, SMP, hingga SMA se-Kota Ilaga, yang menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti upacara bendera.
Ketua DPRD Kabupaten Puncak, Lukius Newegalen, membacakan teks Proklamasi, sementara pasukan pengibar bendera terdiri dari murid-murid terbaik SMAN 1 Ilaga dan SMPN 1 Ilaga. Marsela M. Pekei, siswa SMAN 1 Ilaga, bertindak sebagai pembawa baki bendera Merah Putih, dengan Lettu Inf Yusuf Maulana sebagai Danton Paskibra.
Setelah upacara, dilaksanakan pembagian piala dan uang pembinaan kepada para pemenang lomba. Penjabat Bupati Puncak, Nenu Tabuni, juga menyerahkan bantuan beras dari Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Puncak kepada masyarakat serta menghadiri acara launching pemilukada Puncak.
“Upacara bendera yang telah berlangsung di Kabupaten Puncak kali ini telah berjalan aman dan kondusif. Ini menandakan bahwa Kabupaten Puncak aman,” ujar Nenu Tabuni. Ia menegaskan bahwa persepsi Kabupaten Puncak sebagai daerah konflik tidak benar dan menyoroti sinergi antara pemerintah daerah, aparat keamanan, masyarakat, dan tokoh-tokoh lokal dalam menjaga stabilitas keamanan.
Nenu Tabuni juga memberikan penghargaan kepada panitia 17 Agustus yang sukses merancang berbagai kegiatan untuk memeriahkan hari Kemerdekaan RI. “Masyarakat sangat antusias menyambut perayaan HUT Kemerdekaan tahun ini. Kabupaten Puncak tidak sunyi, tetapi ramai dengan semangat kebersamaan dalam mengikuti lomba,” tambahnya.
Sebagai bagian dari upaya menjaga ketahanan pangan dan menekan inflasi daerah, pemerintah daerah memberikan bantuan sosial berupa beras sebanyak 3 ton. “Sesuai arahan Ibu Gubernur Papua Tengah, ada empat program prioritas nasional yang harus diperhatikan, termasuk penanganan stunting, kemiskinan ekstrem, inflasi, dan pengangguran,” kata Nenu Tabuni.
Untuk mengatasi tingginya harga barang di Kabupaten Puncak akibat biaya transportasi pesawat, Nenu Tabuni menyatakan bahwa pemerintah akan bekerja sama dengan instansi teknis untuk mengadakan pasar murah dan program pertanian untuk mendorong warga berkebun.
Dengan semangat kemerdekaan dan kebersamaan, Kabupaten Puncak menunjukkan komitmennya dalam perayaan HUT RI ke-79 dan berbagai inisiatif untuk kesejahteraan masyarakat.