Jayawijaya, 16 Mei 2023 – Unit Opsnal Sat Reskrim Polres Jayawijaya berhasil mengamankan dua pelaku pencurian yang melakukan aksinya di Kantor Majelis Rakyat Papua (MRP) Provinsi Papua Pegunungan pada dini hari Rabu (15/05).
Kapolres Jayawijaya, melalui Kasat Reskrim AKP Ibnu Rudihartono, S.TK, S.IK, menggelar konferensi pers pada Kamis siang (16/05) dan mengungkapkan bahwa dua pelaku berinisial CU (28) dan NL (27) tertangkap tangan usai melakukan aksi pencuriannya di Kantor MRP di Jalan Yos Sudarso, Wamena.
Kasat Reskrim menjelaskan bahwa penangkapan bermula saat Unit Opsnal Sat Reskrim melaksanakan patroli rutin dan mencurigai kedua pelaku yang sedang membawa empat unit komputer menggunakan sepeda motor. “Karena curiga, pihak kami kemudian menghampiri pelaku untuk dimintai keterangan,” jelas Kasat.
Hasil interogasi mengungkapkan bahwa kedua pelaku mengaku mencuri komputer tersebut dari Kantor MRP Provinsi Papua Pegunungan. Selain komputer, pelaku juga mencuri satu unit speaker yang sebelumnya disimpan di rumah pelaku NK. “CU awalnya mencuri speaker dan kemudian mengajak NL untuk mengambil komputer yang sudah diamankan oleh CU,” tambah Kasat.
Saat hendak membawa kabur barang curian, kedua pelaku berhasil ditangkap oleh Unit Opsnal Sat Reskrim yang sedang patroli di seputaran Kota Wamena. Atas perbuatannya, kedua pelaku dikenakan Pasal Primer 363 ayat (1) ke 3, 4, 5 KUHP dengan ancaman pidana 7 tahun penjara.
Barang bukti yang berhasil diamankan dari tangan pelaku antara lain 4 komputer merk Lenovo warna hitam dan putih, 1 pasang speaker kecil warna putih, 1 buah mouse warna putih, 2 buah keyboard komputer warna putih, 2 buah terminal kuningan listrik warna putih, 1 unit sepeda motor Honda GL warna hitam list biru, 1 unit handphone Android merk Oppo Reno 6 warna abu-abu, 1 buah linggis, 6 buah kunci kantor MRP, 1 unit speaker warna hitam merk Dat, 1 unit cas speaker warna hitam, dan 1 unit cas komputer warna hitam.
Penangkapan ini menegaskan komitmen Polres Jayawijaya dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukumnya serta memberikan rasa aman bagi masyarakat Papua Pegunungan.(*)
